KERJAAN ALA PENGSIUNAN, PENGHASILAN LUMAYAN
KERJAAN ALA
PENGSIUNAN, PENGHASILAN LUMAYAN
Kerja
santai tanpa beban, bebas jam kantor. Idealnya begitulah sebuah pekerjaan,
menyenangkan dan menggembirakan. Santai, seneng, tapi juga dapat duit. Tapi dasar
manusia, sukanya mempersulit dirinya sendiri. Menurutnya tidaklah bekerja kalau
tidak pakai pakaian necis.
Sebagai
mantan mahasiswa akuakultur, saya pun mencoba pekerjaan ala pensiunan, ternak
ikan. Ya ternak ikan memang tak sementereng PNS. Tak ada jam kantor, jam
kantornya bikin sendiri, suka suka. Pagi ngopi, ngasih pakan ikan, sore ngopi
lagi dan ngasih pakan ikan lagi. Benar benar santai, siangnya bisa dimanfaatkan
untuk silaturahmi ke sesama peternak ikan ataupun kegiatan lainnya.
Keasyikan
ternak ikan itulah yang membuat blog ini terbengkalai selama kurang lebih 4
tahun. Sampai pada saatnya saya pun “diberhentikan” dari kerjaan yang asyik itu
karena terbentur virus MMM (mama minta menantu) dan yang lebih ironis lagi tentunya
status mantan tukang ikan sudah dapat dipastikan tak cukup bergengsi di mata
para calon mertua dibanding status PNS.
Berapa
sih pendapatan seorang tukang ikan?
Baik…
baik… saya akan coba blak blakan kepada anda. Jawaban dari pertanyaan di atas
itu relatif. Tergantung segment usaha; pembenihan, pembesaran, atau pemasaran
(pengepul). Tergantung juga dengan komoditas, ikan hiaskah? Ikan konsumsikah?. Ikan
konsumsi pun masih tergantung dari ikan yang dibudidayakan. Belum lagi skala
usaha, mau skala rumahan atau bisnis. Tapi yang pasti skala rumahan pun sudah
cukup oke untuk dijadikan penghasilan tambahan.
kolam kosong |
![]() |
kolam ketika diairi |
Contoh,
satu kolam air deras seperti di atas dapat menghasilan ikan kurang lebih 2ton
dengan harga saat itu Rp 17000 per kg. Jadi, satu kolam itu kotor mendapatkan
hasil penjualan 34 juta. Modal yang diperlukan kurang lebih 22 juta sehingga
keuntungan yang diperoleh berada dikisaran angka 12jutaan per kolam per 4
bulan. Dengan kata lain per bulan bisa dapat 3 jutaan. Lumayan bukan? Itu baru
satu kolam. Bagaimana kalau 4 kolam? 12 juta perbulan sudah cukup oke untuk
skala pekerjaan rumahan yang sangat santai.
Bagaimana,
apakah anda sudah cukup terkompori dengan artikel ini? Hahahahahaha
Modalnya kegedean ya? gede atau enggak sih sebenarnya relatif. Di komoditas primadona pun, misalnya udang atau sidat, modalnya bisa gede bisa kecil. Untuk pemula, pastikan coba yang paling kecil dulu karena usaha lele pun bisa memakan mobil, sertifikat, tanah, dsb.
Untuk Anda yang masih muda dan ingin mengembangkan usaha di dunia digital, Anda bisa mencoba belajar di Web ini GRATIS
Ini adalah resi yang saya peroleh dari penjualan online... lumayan setelah diberhentikan dari kerjaan asyik karena virus MMM (Mama Minta Menantu) hahahaha....
Modalnya kegedean ya? gede atau enggak sih sebenarnya relatif. Di komoditas primadona pun, misalnya udang atau sidat, modalnya bisa gede bisa kecil. Untuk pemula, pastikan coba yang paling kecil dulu karena usaha lele pun bisa memakan mobil, sertifikat, tanah, dsb.
Untuk Anda yang masih muda dan ingin mengembangkan usaha di dunia digital, Anda bisa mencoba belajar di Web ini GRATIS
- Cocok untuk Anda yang memiliki produk dan ingin memasarkannya
- Cocok juga untuk Anda yang belum punya produk
- Cocok untuk yang gaptek
- Istimewa bagi yang sudah sedikit belajar marketing online
Ini adalah resi yang saya peroleh dari penjualan online... lumayan setelah diberhentikan dari kerjaan asyik karena virus MMM (Mama Minta Menantu) hahahaha....
0 Response to "KERJAAN ALA PENGSIUNAN, PENGHASILAN LUMAYAN"
Post a Comment